Jangan Lakukan Hal-Hal ini Agar Nggak Dicap Sebagai Traveler Norak

Traveling terlihat misalnya kegiatan yang nir butuh skill buat melakukannya, yg panting punya niat, uang dan saat siapa saja mampu melakukannya. Tapi traveling sesungguhnya nir sesimpel itu, treveler perlu persiapan matang & yg paling penting pandai bertindak di loka tujuan. Lantaran waktu datang pada wilayah yang baru secara otomatis mereka akan menyandang gelar menjadi turis dan jadi turis itu susah-susah gampang.

Kenapa dibilang jadi turis itu susah-susah mudah? Alasannya praktis, lantaran engkau akan jadi pusat perhatian seluruh orang baik sesama traveler atau penduduk lokal. Berada pada loka baru dengan lingkungan baru & orang-orang baru membuat traveler rentan terhadap aneka macam hal termasuk penilaian orang. Salah bertindak sanggup jadi kamu dicap menjadi traveler norak.

Tentu kalian tidak mau kan meninggalkan kesan negatif seperti itu meski sebenarnya itu bukan sebuah dilema besar toh kamu nir kenal mereka. Tapi setidaknya menjadi tamu yg baik akan memberikan pujian tersendiri, so baca tips ini biar kamu nir dicap sebagai traveler norak.

1. Hindari Memakai Pakaian ala Bule

Turis asing mempunyai gaya berpakaian yang spesial waktu traveling. Mereka umumnya mengenakan kaos kalem atau gunakan kemeja motif bunga-bunga misalnya pada Hawaii yang dipadukan dengan celana pendek. Apabila dipandang dandanan model seperti ini memang cool, maka traveler lokal pun kini banyak yg meniru gaya berpakaian ala bule ini. Dengan kamu memakai pakaian seperti ini, orang-orang tidak perlu menoleh dua kali buat mengenali kamu sebagai turis. Ini sudah paten gaya turis & poly orang yang memahami itu.

source]

Memang absah-sah saja engkau mengenakan sandang misalnya itu akan tetapi masalahnya sedikit saja engkau terlihat berlaku keliru orang-orang pada sekelilingmu tidak perlu berfikir panjang untuk memberimu cap menjadi traveler norak. Kejadiannya akan tidak selaras bila engkau menggunakan pakaian yg biasa misalnya penduduk lokal lainnya. Kamu akan terlihat lebih membaur dan misalnya rakyat lokal lainnya yang akhirnya tingkah apapun yang engkau lakukan tidak akan mengundang perhatian & rasa penasaran mereka.

dua. Foto pada Landmark Dunia Dengan Pose Sewajarnya

Rasa senang saat berkunjung dan melihat langsung landmark global kadang membuat traveler berekspresi berlebihan. Mereka foto-foto dengan aneka macam gaya yg ujung-ujungnya malah terlihat norak. Sebagai contoh, traveler yg berkunjung ke Menara Eiffel misalnya, kebanyakan traveler menentukan buat pose seolah-oleh sedang menopang menara itu. Lain halnya apabila di Menara Pisa, ada yg bergaya menyandar terdapat pula yang berpose seolah-olah menahan menara supaya tidak ambruk.

source]

Yang paling menggelikan merupakan pose traveler yg berkunjung ke kawasan Piramida Giza dan Patung Spinx. Kebanyakan turis yg umumnya perempuan , banyak yang berpose seolah-olah sedang berciuman menggunakan patung tersebut. Mengambil foto menggunakan gaya yang unik memang akan memberimu kenangan liburan yg berwarna tapi sebaiknya hindari pose-pose yang telah umum dilakukan orang lain karena hal ini terlihat norak.

tiga. Jangan Membawa Tas Gunung Ke Mana-Mana

Ini nih tingkah laris norak yg paling banyak dilakukan traveler yaitu membawa tas gunung atau tas keril kemana pun mereka pulang. Masih lumrah jika keadaannya mereka sedang menunggu saat check in pada hotel terus mereka gunakan buat jalan-jalan dulu. Akan jadi sangat konyol bila mereka sudah menerima penginapan akan tetapi pas mau jalan-jalan tas gunung yg super gede tetap mereka bawa.

source]

Seorang backpacker niscaya selalu membawa tas yang super gede, menggunakan membawanya keliling kota nir akan membuat mereka tampak keren tapi malah terlihat norak. Bisa jadi orang-orang pada sekitarmu pula akan mereka sebel dan terganggu dengan tas bawaanmu lantaran bikin sesak keadaan terlebih apabila kamu sedang jalan-jalan pada keramaian. Tas yang akbar akan memakan tempat menciptakan orang lain terhimpit dan ujung-ujungnya hanya mampu melirik kamu menggunakan pandangan sinis. Kalau telah dapat penginapan usahakan barang-barang bawaanmu engkau tinggalkan di sana saja, selain kamu terhindar dari cap negatif orang lain kamu pula lebih leluasa pada bergerak bukan?

4. Pamer Gadget Adalah Tindakan Norak

Sudah sebagai misteri generik apabila traveler Indonesia itu nir sanggup lepas berdasarkan gadget dimanapun mereka berada, meski nir semuanya. Yang bikin sebel seluruh orang merupakan ketika melihat traveler foto-foto akan tetapi niat sebenarnya adalah pamer gadget keluaran modern yg mereka punya. Pernah melihat yang seperti ini?

source]

Beberapa traveler mungkin ingin dicermati sebagai turis yang kaya sebagai akibatnya semua gadget ia keluarkan. Contoh mini , kadang kita melihat traveler pada suatu tempat wisata yg tangan kanannya memegang tongsis isi kamera GoPro & di tangan kirinya memegang tablet yg selebar layar laptop. Terlepas dari pamer atau nir kelakuan seperti ini sangat dibenci orang lain, bukannya sanjungan yg didapat akan tetapi cap noraklah yg akan disematkan pada turis misalnya itu.

5. Berlebihan Menggunakan Kamera

Dalam suatu destinasi wisata umumnya terdapat semacam pertunjukan budaya lokal atau konser-konser musik. Acara misalnya ini hampir selalu pasti menyedot banyak orang untuk monontonnya. Tidak sedikit juga berdasarkan mereka yg merekam menggunakan kamera atau pun ponsel pintarnya. Apabila kamu berada dalam situasi yang seperti ini usahakan rekam dengan posisi kamera yg tidak mengganggu traveler lain yg jua sedang menonton.

source]

Kadang ada juga traveler yg lupa diri demi menerima rekaman yg indah mereka menaikkan kamera terlalu tinggi sehingga menutupi pandangan traveler lain pada belakangnya. Sebelum merekam dengan angle yang tinggi perhatikan dulu sekeliling kamu jikalau nir mau dicap menjadi traveler yg menyebalkan plus norak.

6. Telanjang Dada

Tindakan ini umumnya dilakukan oleh traveler pria dan kebanyakan khasnya para bule. Apakah bertelanjang dada itu terlihat keren? Sebenarnya meski bule yg melakukan itu tetap saja terlihat norak apalagi turis lokal ikut-ikutan melakukan ini. Tidak tahu kenapa, jika di pantai poly laki-laki yg datang-tiba pede melepas baju, tidak peduli dengan bentuk badan lantas jalan-jalan kalem bertelanjang dada.

source]

Okelah orang lain sanggup memaklumi jika traveler ini punya tubuh seksi, perut datar & otot tubuh yg padat. Bagaimana apabila tubuhnya nir proporsional plus punya bau badan? Jalan-jalan pada keramaian orang dengan syarat seperti ini meski mereka pede tetapi orang disekitar akan terganggu & hanya sanggup mengeluh pada hati sambil memberi mereka cap traveler norak & kurang pandai. Kalau mau ikutin gaya bule pastikan dulu kamu tidak punya bau badan, punya tubuh seksi, & tidak perlu telanjang dada permanen pakai singlet akan lebih terlihat macho.

Mungkin engkau punya tips-tips lain yg bisa dibagi ke sahabat-teman traveler lain supaya mereka nir dicap norak? Bisa engkau share dengan mengisi kolom komentar.