Selain snorkeling ada satu jenis olahraga air lain yg disukai traveler yaitu menyelam atau diving. Berbeda dengan snorkeling, buat melakukan aktivitas ini seseorang wajib punya skill dasar berenang terlebih dahulu. Terlebih apabila ingin menjadi penyelam profesional, poly tahapan yang wajib dilalui termasuk harus memiliki Diving License, semacam SIM buat menyelam.
Selama ini banyak asumsi yang menyampaikan bahwa menyelam adalah aktivitas mudah yg nir butuh skill juga surat ijin. Termasuk embargo menyelam jika punya penyakit asma. Anggapan-anggapan tadi tidak selamanya sahih & malah terkesan menyesatkan. Untuk itu Travelingyuk rangkum berdasarkan banyak sekali sumber, hal-hal yg perlu kamu memahami seputar menyelam.
1. Menyelam Harus Punya Diving License
Banyak orang yang beranggapan bahwa buat menyelam mereka tidak memerlukan Diving License, padahal asumsi ini galat kaprah. Justru apabila mau menjadi penyelam profesional seseorang diwajibkan memilikinya, hal ini sama kegunaannya misalnya SIM buat pra pengemudi tunggangan.
Lantas bagaimana menggunakan operator tur yang menyediakan jasa menyelam pada banyak sekali loka wisata? Nah, inilah sebenarnya yang membuat orang beranggapan Diving License itu tidak penting. Di loka wisata siapa saja sanggup melakukan penyelaman menggunakan bebas tanpa butuh surat ijin. Menyelam seperti itu dilakukan sebagai kebutuhan wisata yang dikenal menggunakan kata Discover Scuba & bukan menyelam yang sebenarnya.
2. Syarat Menyelam Tidak Boleh Punya Penyakit Asma, Mitos atau Fakta?
Kegiatan menyelam itu hanya boleh dilakukan oleh orang yg sehat secara jasmani, rohani, relatif umur dan punya kemampuan dasar berenang. Syarat-kondisi itu juga akan dievaluasi lagi waktu seorang akan merogoh kursus menyelam bahkan dites balik waktu membuat Diving License. Alasannya merupakan, mereka akan masuk ke dalam “alam lain” yang nir serta merta sanggup bernafas seenaknya tanpa alat bantuan.
Seperti Miss Scuba International 2011, Dayu Hatmanti misalnya. Ia mengaku penyandang penyakit asma, tapi ia rajin terapi & mencari tahu hal-hal apa saja yg memancing asma buat kambuh. Sekarang ia mengaku lebih sehat menggunakan menjalani kegiatan menyelam.
tiga. Menyelam Adalah Salah Satu Kegiatan Yang Penuh Resiko
Ada yang menganggap jika menyelam merupakan aktivitas tanpa resiko. Pada dasarnya seluruh aktivitas mengandung resiko termasuk menyelam. Umumnya orang-orang yang berkata menyelam itu nir beresiko adalah mereka yg mengedepankan kepentingan komersial. Padahal sebenarnya diving adalah olahraga sekaligus petualangan yg nir lepas menurut resiko.
4. Tabung Udara Untuk Menyelam Bukan Hanya Berisi Oksigen
Kita memahami bahwa setiap penyelam selalu dibekali tabung udara yg panjang. Sebagai orang awam kita tahunya tabung itu berisi oksigen 100%. Faktanya merupakan udara di pada tabung oksigen penyelam itu tidak sinkron dengan udara yang kita hirup di alam bebas.
5. Belajar Menyelam Itu Menyenangkan
Salah satu kondisi menyelam itu wajib punya teknik dasar berenang. Itu kenapa banyak orang yang urung belajar menyelam karena tidak sanggup berenang. Jangan takut, karena seluruh ini sanggup dipelajari dengan kalem, mudah dan menyenangkan kog.