-->

5 ‘Surga’ Lain di Tanah Papua Selain Raja Ampat

Beberapa ketika lalu terjadi perdebatan hebat pada dunia maya menyoalkan foto Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang sedang duduk termenung di Raja Ampat, Papua. Dalam hal ini, bukan membahas tentang foto tadi, tetapi lebih ingin menguak destinasi wisata lain selain Raja Ampat.

Papua adalah bagian paling timur Indonesia yang berbatasan pribadi dengan Papua Nugini. Papua memiliki segudang estetika alam yang rasanya tak kalah dengan destinasi wisata terkenal lain pada Indonesia. Bahkan, mungkin dapat bersaing menggunakan obyek wisata di luar negeri. Memang dari kesemuanya, Raja Ampat lebih populer dibanding lainnya karena selain memiliki estetika seperti pada Maladewa atau Maldives, Raja Ampat lebih sering diekspos media daripada loka wisata lainnya. Berikut ini adalah destinasi wisata alam selain Raja Ampat yang ada di ujung Indonesia ini.

1. Taman Nasional Teluk Cendrawasih

Taman Nasional Teluk Cendrawasih merupakan sebuah loka wisata yang mempunyai luas lebih kurang 1,453,500 hektar dan mayoritas daerahnya dilingkupi perairan yang sangat jernih. Selain indah & bisa dipakai sebagai loka buat melakukan snorkeling, Taman Nasional Teluk Cendrawasih pula sebagai daerah konservasi laut terbesar & terluas di Indonesia.

Terdapat 196 jenis moluska & lebih dari 209 jenis ikan yang mendiami daerah ini. Bahkan apabila Anda beruntung, maka dapat menjumpai penyu, kura-kura bahari hingga dengan lumba-lumba, berenang-renang di sekitar loka tersebut.

Teluk Cendrawasih [image source]
Taman Nasional Teluk Cendrawasih [image source]
Taman Nasional Teluk Cendrawasih secara administratif berada pada dua kabupaten, yaitu Wondama & Nabire. Di sekitarnya juga masih ada beberapa pulau yg tidak kalah cantik & patut buat dikunjungi, seperti Pulau Yoop, Pulau Mioswaar, Pulau Numfor, Pulau Nusrowi dan poly lagi lainnya.

Untuk menuju ke loka ini, Anda dapat melalui jalur dari Manokwari menggunakan jarak kurang lebih 95 kilometer atau menurut Nabire (Ibukota Kabupaten Paniai) dengan jeda 38 kilometer. Untuk memasukinya, pengunjung nir dikenakan porto tetapi harus melaporkan diri terlebih dahulu ke Balai Taman nasional Teluk Cendrawasih (BTNTC) yg terletak di Kota Manokwari.

dua. Pantai Amai

Jika Anda termasuk orang yang nir menyukai keramaian saat berada di pesisir, maka Pantai Amai adalah jawaban yang tepat untuk Anda kunjungi. Pantai ini memang nir poly dikunjungi wisatawan dan membuatnya sangat tenang dan tenang.

Pantai Amai [image source]
Pantai Amai [image source]
Di Pantai Amai, Anda akan menemukan pertemuan dua jenis air, yaitu tawar dan asing yg asal berdasarkan muara sungai. Selain itu, kegiatan lain yang dapat Anda lakukan pada Pantai Amai misalnya bermain bola voli pantai, snorkeling, sampai menggunakan menyelam buat menikmati keindahan pesona bawah laut.

Terdapat jua gazebo yg disewakan dengan harga sekitar Rp 50 ribu. Apabila tidak ingin terburu-buru pergi, Anda bisa menyewa penginapan yg telah disediakan pengelola pada situ.

tiga. Pulau Wayag

Terletak bersebelahan menggunakan Kepulauan Raja Ampat, Pulau Wayag jua adalah nirwana bagi para snorkeler. Terletak di Distrik Waigeo Barat, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat. Pulau Wayag menyuguhkan keindahan pesona bawah laut yg tak kalah keren dibandingkan Raja Ampat. Banyak kawanan ikan berenang di sekitarnya, terumbu karang yang besar & terjaga keasliannya, sampai menggunakan beberapa biota bahari lain yg menciptakan Anda serasa berada pada dunia lain ketika melakukan snorkeling di loka ini.

Raja Ampat, Papua [image source]
Pulau Wayag [image source]
Hanya saja, buat mengunjungi Pulau Wayag, diperlukan waktu berjam-jam menggunakan bepergian yang cukup lama lantaran memang tempat tadi berada pada bagian paling ujung dari Papua. Sesampainya pada Pulau Wayag, maka Anda akan mendapati hamparan bahari dengan warna biru belia berpadu menggunakan biru tua, pepohonan, pulau kapur, sampai dengan pulau karang. Dan waktu Anda mendaki pada atasnya, Anda akan melihat indahnya alam Indonesia di ujung timur ini.

Sayangnya, tidak ada penginapan atau sejenisnya di Pulau Wayag. Dan jika Anda ingin menginap di tempat ini, maka Anda harus mempersiapkan alat-alat berkemah. Untuk memasuki destinasi wisata yg masuk dalam wilayah perlindungan alam Raja Ampat ini, maka Anda harus membayar porto sekitar Rp 250 ribu & wajib menerima sebuah pin khusus yg dapat diperoleh di Hotel JE Meridien di seberang Bandara Dominik Eduard Osok, Sorong.

4. Pulau Mansinam

Terletak di daerah Teluk Doreri sebelah selatan Kota Manokwari, Pulau Mansinam adalah tempat wisata menarik sekaligus menjadi obyek pembelajaran sejarah masa kemudian. Lantaran terdapat beberapa peninggalan zaman lampau yang terdapat di tempat tersebut. Dengan pantai jernih dan hamparan pasir putih yg luas, Anda dapat bermain pada pesisir atau berenang-renang di pinggiran pantai dengan famili atau rekan. Di loka ini masih ada Gua Kelelawar yang tentu saja berisikan poly sekali hewan malam tadi bergelantungan di langit-langit gua pada saat siang.

Pantai Mansinan [image source]
Pantai Mansinan [image source]
Selain Gua Kelelawar, saat Anda menyelam ke dasar bahari, maka akan menemukan beberapa bangkai kapal yang tenggelam atau pula melihat-lihat peninggalan berupa bangunan zaman dahulu, seperti situs gereja, perumahan, sumur tua sampai dengan Makam Zendeling. Untuk menuju ke tempat tersebut, Anda bisa memulai perjalanan berdasarkan Manokwari yang disambung memakai Long Boat dengan jarak tempuh kurang lebih 10-15 mnt.

lima.Teluk Triton

Teluk Triton adalah keliru satu dari sekian poly destinasi pantai pada alam Papua Barat menggunakan segudang keindahan di dalamnya. Terletak di Distrik Kaimana, Kabupaten Kaimana, Papua Barat, Teluk Triton terkenal menggunakan nirwana bawah bahari dan pula gambar-gambar kuno zaman prasejarah.

apabila Anda beruntung, saat air laut damai, maka Anda akan dapat menyaksikan keberadaan paus Bryde menggunakan mata telanjang. Selain itu, keindahan bawah lautnya pula sangat sayang buat dilewatkan. Anda bisa melakukan snorkeling atau pula menyelam ke bawah laut guna melihat keindahan nirwana Papua Barat sesungguhnya.

Teluk Triton [image source]
Teluk Triton [image source]
Tidak hanya itu, bentangan tebing karang pada kurang lebih Teluk Triton jua menyimpan cerita panjang peradaban manusia berupa lukisan-lukisan zaman prasejarah seperti yg biasa didapati pada kebanyakan tebing-tebing di Amerika Latin.

Untuk menuju tempat ini cukup susah, karena harus menunggu penerbangan atau kapal yg memiliki jadwal khusus dari Kaimana menuju Teluk Triton. Setelah hingga di Teluk Etna, Anda dapat menyewa longboat atau speedboat untuk menuju tempat tersebut, dengan jarak tempuh lebih kurang setengah jam.

Related Posts

Subscribe Our Newsletter